- RTFM (Read the Manual, Read the Friendly/Full/Fine/ Manual, dll). Jangan bikin malu pangkat sysadmin karena bertanya sesuatu yang basic yang sebenarnya sudah ada pada manual yang ada. Biasakan membaca manual, read me atau dokumen petunjuk yang disertakan sebelum bertanya pada orang lain. Jangan sampai terlihat kebingungan, karena kalau sysadmin-nya saja bingung, bagaimana orang lain yang menjadi end-user
- Backup Secara Periodik & Validasi Hasil Backup. Jangan menunggu terjadinya bencana dokumen dan data hilang/rusak dan ternyata kita tidak punya backup. Lakukan validasi backup secara periodik, karena siapa tahu script/perintah backup yang kita lakukan ternyata gagal. Jika kita melakukan kompresi data backup, test dengan melakukan dekompresi hasil backup, siapa tahu berhasil kompress data backup namun datanya tidak bisa digunakan.
- Jangan Hanya Menyimpan Backup Terakhir. Banyak sysadmin yang berpikir sederhana, “apa gunanya menyimpan beberapa backup data sesuai waktu (Harian, Mingguan, Bulanan) karena backup yang dipakai adalah posisi terakhir”. Jangan salah, bisa jadi backup terakhir yang kita lakukan ternyata berisi data yang terlanjur rusak. Jauh lebih aman menggunakan sistem backup berkala, misalnya ada backup 1 tahun terakhir (biasanya akhir tahun), bulan lalu, minggu lalu dan backup harian. Hal ini akan menjamin integritas dan kemampuan recovery data
- Otomatiskan Perintah Manual. Lazy sysadmin is the best sysadmin. Lakukan proses otomatisasi untuk kegiatan-kegiatan yang sifatnya rutin. Pikirkan beberapa pekerjaan rutin yang sering dilakukan baik secara harian, mingguan maupun bulanan, kemudian pikirkan cara mengotomatiskan pekerjaan rutin tersebut. Ini akan menghemat banyak waktu. Bukan pada tempatnya jika sysadmin sibuk untuk sesuatu yang sifatnya rutin. Jauh lebih baik jika waktunya ia manfaatkan untuk melakukan improvement sistem, bukan melakukan kegiatan yang terus berulang yang sebenarnya bisa diotomatisasi.
- The Friday Rule : Jangan Mengubah Konfigurasi pada Hari Jum’at, kecuali ingin bekerja di akhir pekan. Banyak sysadmin yang biasanya mengubah konfigurasi atau melakukan perubahan sistem pada hari terakhir bekerja diakhir pekan. Hal ini benar jika memang hari Sabtu atau Minggu tidak digunakan untuk bekerja. Jika hari Sabtu dan Minggu tetap ada operasional sistem, perubahan ini akan membuat libur akhir pekan menjadi terganggu
- Jangan Takut pada Shell Command/Command Line Interface (CLI). Jika berniat menjadi sysadmin, mulailah berakrab ria dengan CLI. Selain jauh lebih cepat, responsif dan membutuhkan bandwidth rendah, CLI juga akan mendidik kita untuk lebih aware pada perintah-perintah yang akan dilakukan. GUI bukan sesuatu yang haram untuk sysadmin (ingat rule no 4, Lazy sysadmin is the best sysadmin) tapi sebagai sysadmin sudah sepantasnya jika kita juga memiliki kemampuan dasar untuk CLI. Server-server yang dikelola secara remote biasanya hanya menyediakan akses CLI/web, bukan model remote desktop
- Terus Belajar dan Meningkatkan Kemampuan. There is ALWAYS a better way of doing something … You just haven’t found it yet !! Bisa saja ada beberapa pekerjaan yang selama ini kita lakukan ternyata bisa dikerjakan dengan cara lain secara lebih mudah dan dengan kualitas yang lebih baik. Jika ada website atau server yang terkena hack, pelajari data forensik dan jangan terburu nafsu melakukan recovery. Jauh lebih baik jika kita menonaktifkan service sementara waktu dalam batas tertentu sambil melakukan investigas celah keamanan yang ada.
Aturan di atas tidak mutlak, jika saudara-saudara ingin menambahkan silahkan menambahkan pada comment agar bisa menambah pengetahuan bersama , cheers........ :)
0 comments:
Post a Comment